Aku Percaya "ini" Tanda Kasih Nya
Sudah bisa menduga ya?, kalau judul postingan ane begitu... sok mellow sok puitis dan maksa banget ,tandanya ane sedang dalam sebuah kondisi yang kurang baik. Kondisi yang akhirnya membuat ane melakukan introspeksi yah sama halnya dengan postingan ane yang ada di sini dan di sini. Kondisi dimana ane sadar sepenuhnya bahwa ane hanya manusia yang mungkin dosanya seluas langit dan bumi, yang sulit di tebus oleh ibadah-ibadah tanpa rasa yang hanya sedikit dan minim kualitas.
mencari rahmatnya |
Manusia memang tak lepas dari yang namanya dosa. Konon katanya manusia itu tempanya dosa dan lupa, (kenapa ini gue banget??). Lalu apa yang terjadi jika manusia penuh dosa?? ada dua pilihan, mau bertobat atau milih di celup-celup di api neraka...Thats it ga ada pilihan lain. Ketika kita memilih untuk bertaubat maka hak prerogatif Allah untuk memutuskan yang terbaik buat kita. Tapi ingat jangan lah berputus asa... karena rahmat dan ampunan Allah itu luaaaas sekali... Trust me... Nih ane tunjukin buktinya!!!
لَمَّا خَلَقَ اللَّهُ الْخَلْقَ كَتَبَ فِي كِتَابِهِ وَهُوَ يَكْتُبُ عَلَى نَفْسِهِ وَهُوَ وَضْعٌ عِنْدَهُ عَلَى الْعَرْشِ إِنَّ رَحْمَتِي تَغْلِبُ غَضَبِي
“Tatkala Allah mencipta para makhluk, Dia menulis dalam kitab-Nya -dan Dia mewajibkan atas diri-Nya sendiri- yang kitab itu terletak di sisi-Nya di atas arsy, “Sesungguhnya rahmat-Ku lebih mengalahkan kemurkaan-Ku.” (HR. Al-Bukhari no. 6855 dan Muslim no. 2751)
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah bersabda:
لَوْ يَعْلَمُ الْمُؤْمِنُ مَا عِنْدَ اللَّهِ مِنْ الْعُقُوبَةِ مَا طَمِعَ بِجَنَّتِهِ أَحَدٌ وَلَوْ يَعْلَمُ الْكَافِرُ مَا عِنْدَ اللَّهِ مِنْ الرَّحْمَةِ مَا قَنَطَ مِنْ جَنَّتِهِ أَحَدٌ
“Seandainya orang mukmin mengetahui siksaan yang ada di sisi Allah, niscaya tidak ada seorang mukmin pun yang akan menginginkan surga-Nya. Dan seandainya orang kafir itu mengetahui luasnya rahmat yang ada di sisi Allah, niscaya tidak ada seorang kafir pun yang akan berputus asa untuk mengharapkan surga-Nya.” (HR. Muslim no. 2755)
Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata: Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
جَعَلَ اللَّهُ الرَّحْمَةَ مِائَةَ جُزْءٍ فَأَمْسَكَ عِنْدَهُ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ جُزْءًا وَأَنْزَلَ فِي الْأَرْضِ جُزْءًا وَاحِدًا فَمِنْ ذَلِكَ الْجُزْءِ يَتَرَاحَمُ الْخَلْقُ حَتَّى تَرْفَعَ الْفَرَسُ حَافِرَهَا عَنْ وَلَدِهَا خَشْيَةَ أَنْ تُصِيبَهُ
“Allah menjadikan rahmat (kasih sayang) itu seratus bagian, lalu Dia menahan di sisi-Nya 99 bagian dan Dia menurunkan satu bagiannya ke bumi. Dari satu bagian inilah seluruh makhluk berkasih sayang sesamanya, sampai-sampai seekor kuda mengangkat kakinya karena takut menginjak anaknya.” (HR. Al-Bukhari no. 5541 dan Muslim no. 2752)
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam beliau bersabda:
كَانَ رَجُلٌ يُسْرِفُ عَلَى نَفْسِهِ فَلَمَّا حَضَرَهُ الْمَوْتُ قَالَ لِبَنِيهِ إِذَا أَنَا مُتُّ فَأَحْرِقُونِي ثُمَّ اطْحَنُونِي ثُمَّ ذَرُّونِي فِي الرِّيحِ فَوَاللَّهِ لَئِنْ قَدَرَ عَلَيَّ رَبِّي لَيُعَذِّبَنِّي عَذَابًا مَا عَذَّبَهُ أَحَدًا فَلَمَّا مَاتَ فُعِلَ بِهِ ذَلِكَ فَأَمَرَ اللَّهُ الْأَرْضَ فَقَالَ اجْمَعِي مَا فِيكِ مِنْهُ فَفَعَلَتْ فَإِذَا هُوَ قَائِمٌ فَقَالَ مَا حَمَلَكَ عَلَى مَا صَنَعْتَ قَالَ يَا رَبِّ خَشْيَتُكَ فَغَفَرَ لَهُ
“Dahulu ada seseorang yang banyak berbuat dosa dan ketika kematiannya sudah hampir dekat, dia berpesan kepada anak-anaknya, “Jika nanti aku meninggal dunia maka bakarlah jasadku lalu tumbuklah menjadi debu, kemudian hamburkanlah agar tertiup angin. Demi Allah, seandainya Rabbku mampu menguasaiku, maka Dia akan menyiksaku dengan siksaan yang tidak akan ditimpakan kepada seorangpun. Ketika orang itu meninggal dunia, wasiatnyapun dilaksanakan. Kemudian Allah memerintahkan bumi dengan berfirman, “Kumpulkanlah apa yang ada padamu.” Maka bumi melaksanakan perintah Allah maka tiba-tiba orang tadi sudah berdiri. Lalu Allah Ta’ala bertanya kepadanya, “Apa yang mendorongmu melakukan itu?” Orang itu menjawab, “Wahai Rabb, karena aku takut kepada-Mu.” Maka Allah Ta’ala mengampuninya”.(HR. Al-Bukhari no. 3452 dan Muslim no. 2756)
Ane terharu baca hadits2 di atas.. Allah itu memang super super duper baik dan pemurah yaaa... ya memang saat ini kondisinya ane sedang di tegur oleh Nya tentang satu hal, sebuah shock terapi yang akhirnya bikin ane berkesimpulan bahwa apa yang ane lakukan akhir2 ini terhadap friendlist fb ane adalah tindakan yang tepat. Terimakasih Allah... kasih Mu di atas segala nya.... Teguran Mu bagaikan angin sepoi senja hari yang sejuk yang kadang merasuk dan menusuk2.... namun begitu akhirnya Kau datang kan malam sebagai sebuah penawar ...karna lagi2 kasih Mu lebih besar dari murka Mu...
sumber :http://al-atsariyyah.com/luasnya-rahmat-allah.html/comment-page-1#comment-6718
sumber :http://al-atsariyyah.com/luasnya-rahmat-allah.html/comment-page-1#comment-6718
Comments
Post a Comment