Tidak Peduli
Mohon maaf saya tidak peduli lagi pada argumentasi-argumentasi manusia tentang isi kepala saya, tentang gerak gerik saya, tentang segala rupa yang nyata-nyata bukan milik saya, tapi milik Nya. Saya hanya peduli apa Dia suka, apa Dia murka. Maaf sekali lagi maaf wahai kalian kawan-kawan manusia yang tidak ku pedulikan.
*Ditulis untuk merayakan kebebasan hati dan pikiran sambil mendengar Mohammad Istiqamah Djamad dan kawan-kawan membawakan Menuju Senja.
Comments
Post a Comment